ngomel ngomel gak jelas

abis cekikikan sebentar liat video yang nyebar di milis, dan di blog para komunitas blogger se indonesia. ahmad dani (atau dani ahmad sih?) punggawa dewa 19, mencak mencak gak karuan demi melihat blog (mantan) istrinya, Maia, yang entah kenapa dianggap mencemarkan nama baiknya dani sebagai seorang (mantan) suami. dani, yang lagi marah sama (mantan) istrinya itu membuat satu manuver yang menegangkan: menyebut internet adalah tempat bersarangnya orang-orang pengecut, dan blogger adalah kaum bodoh yang kurang kerjaan.

Bah! panas donk gue, langsung gue google dan... voila! udah banyak ternyatah yang ngebahas masalah ini. hohoho, telat semenit kayaknya *pede*.

perceraian memang membuat banyak orang sakit kepala. kemrungsung! bahkan para pengacara yang notabene mendapatkan banyak rejeki dari sini pun tetap mumet tujuh keliling. gue sih peace aje men, dani 'njeplak' kayak begitu kan memang dia lagi penuh angkara murka. engga tau musti ngomong apa. dan memang statement yang keluar menyinggung kita kita yang kurang kerjaan ini. eh, salah.. hehe

gue jadi mikir, gue sendiri kalo lagi emosi suka mengeluarkan kata kata bodoh, yang kalo dipikirin sekali lagi bisa bikin gue ketawa sendiri. itu sebabnya gue selalu menahan emosi. biar keliatan pinter, hihihi. di kerjaan juga begitu; ngga jarang orang orang di operation bikin gue naek darah. belum lagi vendor-vendor gue yang banyak bikin sesek napas. kalo orang jaman dulu bilang 'mata gelap'. gue langsung nulis email penuh dengan kata kata pedas ke sejuta umat.

nah! selesai memuaskan hasrat ketik mengetik penuh angkara murka itu, biasanya gue berenti sebentar sebelum memencet 'send'. mendinginkan kepala. ngopi dulu kek, ngrokok keq. ngubeg-ngubeg kulkas keq. yang penting ambil jeda sebentar. setelah itu gue baca lagi tulisan gue tadi pelan pelan. edit sana sini, cut sana, paste sini, gimana lah caranya biar ngga terlalu memperlihatkan kebodohan kita. dan.. send!

alhasil banyak orang yang menangkap image gue sebagai orang yang klemar klemer namun baik hati. hm, susah nih. mau sangar salah, mau sopan salah. gue ngga mau sih jadi orang yang dianggep seperti itu, tapi gue juga ngga mau dianggep orang yang cerewet dan tukang ngomel. apalagi sampe keliatan kayak dani diatas.

duh, jadi gimana donk?

Comments

Popular posts from this blog

review toyota altis vs honda city

komparasi boeing 737-900ER vs 737-800NG

tentang media